Jumat, 09 Desember 2011

MANFAAT PIJIT BAYI

Pijit bayi dipercaya dapat meningkatkan nafsu makan dan berat badannya. Teknik pijat bayi ini juga diyakini mampu mempererat tali kasih orang tua dan anak, serta menjadi dasar positif bagi pertumbuhan emosi dan fisik bayi. Namun, cara pijat bayi juga memerlukan pengetahuan khusus dan tidak bisa dilakukan secara serampangan. Sebab, pemijatan yang salah dapat berdampak fatal terhadap buah hati kita. Hindari pijat bayi pada perut Menurut Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bandarlampung dr. Boy Zaghlul Zaini, teknik pijat bayi sedapat mungkin menghindari bagian perut karena risikonya cukup besar. Salah-salah, pijatan bisa membuat usus sang bayi terlilit. Beberapa kasus akibat salah pijat juga dapat mengakibatkan perut kembung dan trauma. Bahkan dalam kasus yang lebih parah, posisi perut bayi bisa menjadi tidak ideal lagi. Pijat bayi juga bisa menimbulkan risiko perubahan struktur tulang tubuh. Hal ini berdasarkan riset persatuan dokter di Amerika. Untuk itu, pilihlah tukang pijat yang benar-benar mengerti anatomi tubuh manusia. ’’Sebaiknya sang ibu lebih tanggap bila bayinya sedang sakit. Rajin-rajinlah membawa sang bayi ke bidan atau puskesmas untuk mengecek kondisi kesehatannya,” kata dr. Boy. Manfaat Pijat bayi Meski demikian, bila pemijatan dilakukan dengan benar, maka banyak sekali manfaat yang bisa didapat. Pijatan yang diberikan pada si kecil selama 20 menit setiap harinya dapat membuatnya lebih rileks. Selain itu, pijatan juga dapat membantu menstimulasi saraf otaknya. Untuk kasus tertentu, pijat bayi juga dapat memberikan manfaat tambahan. Bagi pasangan yang masih remaja (teenage parent), pijat bayi bisa mendongkrak rasa percaya diri dan rasa penerimaan atas keadaannya serta meningkatkan harga diri sebagai orang tua. Bagi orang tua angkat, pijat bayi juga membantu menciptakan ikatan yang lebih kuat dengan bayinya. Mereka akan lebih cepat mengenal dan merasakan bahwa mereka saling terikat dalam satu keluarga. Pijat mampu mengurangi kolik Untuk mengurangi kolik –yang biasanya ditandai dengan tangis melengking, orang tua dianjurkan memijat bayinya ketika kolik berlangsung dan setiap sebelum bayi tidur. Dengan memijat, interaksi bayi dengan orang tua lebih positif, dan bayi menjadi lebih tenang serta waktu tidur dan bangunnya lebih teratur. Pijatan juga terbukti dapat melegakan saluran napas yang menyempit karena asma, mampu mengurangi perasaan gelisah dan depresi sehingga serangan asma berkurang. Bahkan pemijatan pada bayi dari ibu HIV positif dapat lebih menaikkan berat badan dan meningkatkan perkembangan motorik bayi. Mengurut Bayi Setiap gerakan yang berkaitan dengan kegiatan mengurut atau memijat memiliki khasiat. Gerakan usapan misalnya, dapat menenangkan anak, sehingga bermanfaat bagi anak yang berpembawaan gugup. Pada anak yang lesu dan malas bergerak, dianjurkan usapan dilakukan sedikit lebih bertenaga dan diarahkan ke jantung. Usapan juga dapat merangsang aliran darah dan getah bening. Anda bisa mengusap-usap bagian punggung, tungkai, atau lengan si kecil. Mengurut bayi bisa juga dengan gerakan remasan. Dan, remasan berkhasiat pada jaringan penentu kemelaran otot yang terletak pada gelendong jaringan otot. Dengan kata lain, remasan dapat membuat otot bayi menjadi lebih kuat, sekaligus akan lebih melancarkan peredaran darah. Teknik pijat bayi Teknik remasan dilakukan dengan cara bagian tungkai atau lengan dipadatkan atau dimelarkan menggunakan sisi tangan bagian dalam dan sedikit gerakan memeras; mirip gerakan membuat adonan roti. Teknik kocokan dilakukan dengan cara ’’menggulung”. Tangan diletakkan sejajar dengan anggota badan, sambil mengurut seperti menggulung sosis atau mengaduk adonan. Teknik ini bermanfaat untuk mengendurkan jaringan. Cara lain, dengan teknik lingkar. Mula-mula dilakukan usapan, kemudian membuat bentuk lingkaran-lingkaran dengan kedua tangan. Dari lingkaran besar kemudian mengecil. Dengan latihan, lingkaran yang terbentuk akan makin bulat. Teknik urut lingkar itu memberikan stimulasi pada permukaan jaringan, bahkan ke bagian jaringan lebih dalam. Hasilnya, aliran darah meningkat dan pembuluh darah lebih lebar. Semua teknik urut (usapan, remasan, kocokan, dan gerakan lingkar) bisa saling melengkapi. Bila dikerjakan secara lengkap, hasilnya akan lebih baik. Pemijatan bisa dilakukan oleh ayah, ibu, nenek, atau anggota keluarga lain. Penelitian di Australia membuktikan, bayi yang dipijat ayahnya berat badannya cenderung naik dan hubungan dengan ayah makin baik. Bahkan bayi yang dipijat sejak usia empat minggu, ketika mencapai usia 12 minggu, akan lebih responsif. resepnusantara.blogspot.com/2011/05/manfaat-pijat-bayi.html

Sabtu, 17 Januari 2009

Jika anda terluka

Anda terluka? Entah karena pisau, silet, gunting atau yang lainnya. Segera ambil cabe rawit. Gosok-gosokkan cabe tersebut pada luka tadi, niscaya luka mengering dan tanpa bekas.

Jumat, 09 Januari 2009

Resep Praktis MENGENCANGKAN KULIT

Ada resep praktis dapat berkhasiat mengencangkan kulit muka. Caranya mudah sekali. Ambil saja lima lembar pucuk daun jambu biji,tambahkan air sedikit. Kemudian remas-remas daun jambu biji itu sampe hancur. Usapkan pada kulit muka hingga merata. Biarkan 5-10 menit dan untuk sementara kulit muka akan terasa gatal. Bilas dengan air bersih. Hasilnya dapat dibuktikan.